Pertandingan yang berlangsung di Kolam Renang Sport Center Rumbai ini, Syuci berhasil menyudahi iven dengan waktu 1.12.25 detik.
Catatan waktu ini melampui rekor Asia Tenggara yang sebelumnya disandang Rahmayana pada Asean Paralympic Games 2011 lalu dengan waktu 1.18.51 detik.
Sementara Rahmayana hanya mampu berada di peringkat kedua dengan mengoleksi waktu 1.21.261 detik. Menyusul di tempat ketiga Nadia Septiana asal Kalimantan Timur yang menyudahi pertandingan dengan waktu 1.59.56 detik.
Otomatis juga memecahkan rekor nasional yang sebelumnya dipegang Tya Endang asal Jawa Tengah dengan waktu 1.28.00 detik.
Hasil ini semakin memantapkan Syuci menjadi perenang andalan sekaligus yang terbaik bagi kontingen Riau.
Pelatih Renang Paralimpian Riau, Asri tidak mampu berkata apa-apa lagi. Karena baginya Syuci sudah memberikan hasil yang lebih kepada daerahnya.
"Hampir setiap medali emas yang diraihnya juga diiringi dengan pemecahan rekor, baik nasional maupun Asia Tenggara," tutur Asri.
Pria yang akrab disapa Ahok ini terus mengharapkan Syuci bisa menelurkan medali emas lainnya sekaligus rekor-rekor baru bagi Riau. (D16/D18/DA1/DA3/R9)