Berbeda dengan sapi sebelumnya yang berasal dari jenis sapi Brahmancroos, sapi yang akan datang sejarang ini berasal dari jenis sapi Bali, "Kini proyek pengadaan sapi ini dalam waktu dekat akan ditenderkan," ungkap Kadis Peternakan Riau Patrianov.
Dia mengatakan, program sapi K2i ini selain jenis sapinya diganti, sistem penyalurannya pada masyarakay miskin juga diperbaiki. Jika dulu sapi diberikan kepada kelompok tani, tapi tahun ini sapi diberikan kepada masyarakat per individu.
Sedangkan siapa-siapa saja yang akan menerima sapi itu, diserahkan kepada Dinas Peternakan kabupaten/kota menetapkannya. Tiap kabupaten akan menerima sebanyak 100 hingga 110 ekor sapi. "Saat ini kami sudah menerima nama-nama calon penerimanya," ungkap dia.(ad)