Berdasar rekaman satelit National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) 18, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru melaporkan, Provinsi Riau telah mengalami sebanyak 40 titik kebakrann hutan dan lahan hari ini.
Sementara, Provinsi Aceh mempunyai 8 titik api. Sedangkan daerah Provinsi Sumatera Utara mengalami 4 titik api. Selanjutnya Provinsi Jambi dan Sumatera Selatan masing-masing mengalami 17 titik kebakaran hutan dan lahan.
Provinsi Bengkulu juga menjadi korban karhutla sebanyak 3 titik api dan Sumatera Barat mempunyai 2 titik. Tidak ketinggalan Provinsi Kepulauan Riau dengan 1 titik. Sehingga jumlah kebakran hutan dan lahan mencapai 92 titik di wilayah Pulau Sumatera hari ini.
Kepala BMKG Pekanbaru Blucher Dologsaribu melalui staf analisa Warih mengatakan, kebakran hutan dan lahan kembali meluas menyusul masih minimnya hujan di wilayah Pulau Sumatera.(Surya)