JAKARTA (RiauInfo) - Asisten I Setdaprov Riau H Abdul Latif, SH, MH ditetapkan sebagai Pelaksana Tugas Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau menggantikan Drs Tarmizi Natar Nasution yang sudah memasuki masa pensiun atau purnatugas per 1 Januari 2014.
Acara perpisahan sekaligus serah terima jabatan digelar di Anjungan Riau, TMII, Jakarta, Jumat siang (3/1). Hadir langsung Penjabat Gubernur Riau H Djohermansyah Djohan bersama istri, Sekdaprov Riau Zaini Ismail, Kepala BKD Surya Maulana dan Karo Humas Fahmizal Usman. Juga nampak para kepala kantor perwakilan/penghubung se-Indonesia, tokoh masyarakat Riau di Jakarta dan para pejabat dan staf di lingkungan Badan Penghubung.Penjabat Gubernur yang akrab disapa Djo meminta Abdul Latif agar memaksimalkan fungsi Badan Penghubung sebagaimana yang diharapkan. “Badan Penghubung ini kan duta besarnya Riau di Jakarta. Jadi, harus bisa menjalin hubungan dengan berbagai lembaga dan instansi yang ada di Jakarta ini demi untuk kemajuan Provinsi Riau,” ucapnya.
Tidak hanya melakukan fungsi pemerintahan, Badan Penghubung juga memiliki fungsi kemasyarakatan. Badan Penghubung juga harus siap membantu masyarakat asal Riau yang mungkin perlu bantuan. “Mungkin ada masyarakat asal Riau yang perlu bantuan, tentu kalau di Jakarta mengadunya ke Badan Penghubung,” ulasnya lagi.
Di sisi lain, Djo juga meminta agar Badan Penghubung dapat memaksimalkan fungsi aset yang ada, seperti mess di Slipi, asrama mahasiswa di Lenteng Agung dan juga Bogor. “Harus dimaksimalkan agar fungsinya optimal,” harap dia.
Sementara Abdul Latif selaku Plt Kaban meminta dukungan semua pihak, termasuk tokoh-tokoh masyarakat asal Riau di Jakarta. “Saya tentu tak akan mungkin berhasil tanpa dukungan dari semua pihak,” katanya.
Tarmizi selaku mantan Kaban berharap agar Badan Penghubung terus meningkatkan kinerja antara lain dengan cara memperkuat SDM para pegawai. Tarmizi juga berharap, ada perhatian khusus dari Pemprov Riau bagi para pegawai yang bertugas di Badan Penghubung.
“Harus ada tunjangan kemahalan bagi mereka karena hidup di Jakarta pasti lebih besar biayanya dibandingkan di Pekanbaru, Riau,” katanya seraya mengatakan, ini juga untuk menarik minat pegawai di Pekanbaru agar tertarik ditempatkan di Badan Penghubung.
Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau Jakarta Tarmizi Natar Nasution per 1 Januari 2014 memasuki masa pensiun, untuk mengisi kekosongan tersebut Penjabat Gubernur Riau melalui Badan Pertimbangan Jabatan Dan Kepangkatan (Baperjakat) Pemerintah Provinsi Riau menetapkan Asisten I Setdaprov Riau Abdul Latif sebagai Pejabat Pelaksana Tugas sampai ditetapkannya pejabat defenitif.(rls)
.jpg)
