5 Juni, Digelar Menuju 365 Hari Open Ceremony ISG

Ketua Harian BP PON Riau Syamsurizal dalam rapat persiapan Countdown ISG Rabu (23/5) di Ruang Rapat Sekretariat PON Riau Jalan Gajah Mada Pekanbaru, mengunkapkan, pada acara itu nanti juga akan dihadiri ribuan masyarakat yang menyaksikan penyalaan jam countdown serta hiburan yang disiapkan panitia. "Kita akan berkoordinasi dengan pihak EO untuk menyelenggarakan acara tersebut, sehingga malam penyalaan countdown ISG ini tidak kalah meriahnya dengan malam penyalaan PON beberapa waktu lalu," ungkapnya. Pada malam itu nanti juga akan digelar pesta kembang api selama lebih kurang 15 menit. Menurut Syamrizal lagi, khusus untuk countdown ISG ini, jam hitung mundurnya tidak lagi ditempelkan di tugu seperti PON, tapi sedang dipikirkan dimana jam itu akan diletakan. "Bisa saja jam tersebut digantung pada tenda, atau ditempat yang dianggap tepat," tambahnya. Hanya saja, menurut dia, jam tersebut tidak berbentuk dislay TV yang hanya bisa terlihat pada malam hari saja, tapi dalam bentuk screen sehingga bisa dilihat pada siang hari atau di saat terang. Untuk jam hitung mundur ini sedang dipikirkan bagaimana sebaiknya. Dipilihnya Jalan Cut Nyak Dien sebagai tempat penyelenggaraan malam Countdown Menuju 365 hari pembukaan ISG karena kawasan tersebut akan dijadikan alun-alunnya Pekanbaru. Nantinya pagar perpustakaan wilayah akan dibongkar, sehingga kawasannya jadi luas untuk sebagai tempat bersantai warga. Menjelang dilaksanakannya Malam Countdown Menuju 365 Hari Pembukaan ISG ini, akan dipasang bendera benagsaan negara-negara peserta ISG di sejumlah tempat di Pekanbaru. Bendera-bendera itu akan dipasang di Bandara Sultan Syarif Kasim II, depan kantor Gubernur Riau dan depan Gubernuran. ISG yang akan diikuti sebanyak 57 negara-negara anggota OKI ini digelar berdasarkan Keppres Nomor 15 tahun 2012. Kegiatan ini diselenggarakan oleh INAISGOC yang diketuai Rita Subowo. Sedangkan Gubernur Riau bertindak selaku penanggungjawab teknis.(rls)