351 Hotspot Menyebar di 10 Provinsi Wilayah Sumatera

PEKANBARU (RiauInfo) - Titik api atau Hospot akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kian meningkat jumlahnya di wilayah provinsi pulau Sumatera Jumat (1/08) ini. Sedikitnya, BMG melaporkan 351 titik api tersebar di 10 wilayah provinsi pulau Sumatera hari ini. 

Selain provinsi Riau sendiri dengan 111 titik api, hotspot juga terdapat di provinsi Aceh sebanyak 32 titik. Menyusul 83 titik menyala di provinsi Sumatera Utara. Sedangkan di provinsi Sumatera Barat menyala 19 titik api. Sementara itu, 43 titik api membara di wilayah provinsi Jambi. Tidak ketinggalan provinsi Sumatera Selatan dengan 33 titik api. Beralih ke provinsi Bengkulu, titik api juga menyala sebanyak 16 titik. Sedangkan di provinsi Lampung hanya 5 titik api menyala. Jumlah yang sama juga dimiliki oleh provinsi Bangka Belitung dengan 5 titik api. Provinsi terakhir paling sedikit titik apinya adalah provinsi Kepulauan Riau dengan satu titik hari ini. Sehingga, Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) stasiun Pekanbaru mendapatkan jumlah titik api di Sumatera menjadi 351 titik hari ini. Namun ada tiga titik api yang sulit diprediksi keberadaannya. Menurut Blucer Dolog Saribu yang menjabat kepala BMG Pekanbaru, melalui staf analisa Marzuki mengatakan, tiga titik api tersebut sulit diprediksi akibat terlalu banyaknya hotspot tersebut. "Karena pemetaan kita sedikit manual dan titik apinya terlalu banyak, maka kita sulit menemukan keberadaan tiga titik api itu. Mungkin berdempetan satu sama lainnya. Namun Satelit NOAA 18 tetap melaporkan 351 titik di pulau Sumatera hari ini,"terang Marzuki.(Surya)

Berita Lainnya

Index