24 Mobil Dinas Dewan Periode 2004-2009 "Menghilang"

PEKANBARU (RiauInfo) - Sekretaris DPRD Riau sudah kehabisan akal dalam menarik 24 unit lagi mobil dinas dewan periode 2004-2009 yang belum dikembalikan. Ini sudah jadi 'temuan" BPK dan diserahkan tindakan apa yang akan dilakukan selanjutnya.
Berita ini menjadi headline Media Riau edisi Rabu (16/6) berjudul "BPK Sudah Mengendusnya, 24 Mobdis Dewan Raib". Harian ini menyebutkan Sekwan Akmal JS meminta para mantan anggota dewan untuk segera mengembalikannya, jangan sampai ada penarikan paksa. Kasus penculikan bocah M Irfan Rolando (7), warga Jalan Indra Puri Kecamatan Tenayan Raya akhir terbongkar. Polisi berhasil membekuk komplotan dengan tiga tersanga yang sempat minta tebusan Rp 3 M. Berita ini menjadi headline Riau Mandiri berjudul "Bocah Tenayan Diculik". Berita yang sama menjadi headline Metro Riau berjudul "Penculik Minta Duit Rp 3 M". Harian ini menyebutkan korban penculikan ini adalam M Irvan Rando, siswa SD 001 Jalan Sail, Kecamatan Bukit Raya. Korban merupakan anak dari Rosnita Wati, warga Jalan Indra Puri, Kecamatan Tenayan Raya. Kasus penculikan anak semakin sering terjadi di Indonesia. Siswa kelas I SD 001 Bukitraya, Muhammad Irfan Renaldo diculuk komp;otan berjumlah tiga orang. Berkat kesigapan polisi kasus ini akhirnya terbongkar. Berita ini jadi headline Tribun Pekanbaru berjudul "Rosnita Peluk Penculik Anaknya". Polisi telah berhasil mengungkapkan sindikasi rekayasa kasus Gayus Tambunan. Kini penyidik lebih fokus pada aliran dana haram yang diduga merupakan hasil perbuatan tindak korupsi. Berita ini jadi headline Riau Pos berjudul "Harta Gayus Rp88 M Disita".(ad)
 

Berita Lainnya

Index