1.599 Wartawan Akan Liput PON XVIII

PEKANBARU (RiauInfo) - Sebanyak 1.599 wartawan dari berbagai media cetak, elektronika dan online akan datang ke Riau untuk meliput Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII pada September mendatang. Para wartawan tersebut tidak hanya datang dari Jakarta saja, tapi juga dari seluruh provinsi di Indonesia. Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Bidang Penyiaran dan Pelayanan Media PB PON Riau, Agung Susatyo pada Rapat Koordinasi Antar Bidang PB PON XVIII tahun 2012 yang digelar Kamis (21/6) di Hotel Pangeran Pekanbaru. Rakor ini dipimpin oleh Wakil Ketua Harian PB PON Zulkifli Saleh. Dalam kesempatan ini Agung menyebutkan, para wartawan yang akan meliput PON ini antara lain berasal dari KONI seluruh Indonesia sebanyak 445 orang, Jakarta sebanyak 70 orang, media nasional sebanyak 714 orang, TV partner sebanyak 150 orang dan radio partner sebanyak 150. Ini belum termasuk para wartawan dari media lokal di Riau, seperti dari media cetak, elektronik dan online. "Kehadiran para wartawan peliput PON ini akan dikoordinasi oleh bidang Penyiaran dan Pelayanan Media PB PON. Mereka akan dilengkapi ID Card untuk memudahkan koordinasi dalam peliputan," jelasnya. Bidang Penyiaran dan Pelayanan Media juga menyiapkan sejumlah Media Center di sejumlah venues, termasuk di kota/kabupaten penyelenggara cabang olahraga PON. Untuk Media Center Utama didirikan di lantai 13, 14 dan 15 Gedung Menara Bank Riau Kepri yang diselenggarakan oleh PT Chevron Pacific Indonesia (CPI). Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Bidang Pengamanan PON mempresentasekan bahwa dalam PON XVIII ini akan dikerahkan sebanyak 5.307 personil yang bertugas mengamankan PON. Dari 5.307 personil itu, 4.131 diantaranya Personil Kuat terdiri dari Polri 3.441 orang, Pol PP 410 orang, TNI 280 orang. Kemudian Kuat BKO yang terdiri dari Brimob 1.000 orang, Korlantas 154 orang, Niper 10 orang dan Crew Heli 12 orang. Sedangkan dari Bidang Teknologi Informasi (IT) yang langsung dipaparkan ketuanya, Sayed Alwi menyebutkan bahwa bidang IT telah menyiapkan sarana dan prasarana IT pendukung PON, seperti di venue-venue dan media center. "Kita juga akan melakukan laounching situs PON yang baru yang rencananya akan dilakukan besok," jelasnya.(rls)